VISIBANTEN.COM, SEPATAN TIMUR — Dalam upaya memperkuat pengawasan dan penanganan dini kasus diare di masyarakat, Puskesmas Sukawali dan Puskesmas Kedaung Barat, melaksanakan kegiatan kunjungan silang ke wilayah kerja masing-masing.
Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi surveilans aktif berbasis komunitas untuk menghadapi potensi penyakit menular, terutama diare yang masih menjadi salah satu tantangan kesehatan masyarakat.
Bacaan Lainnya:
Kegiatan ini berlangsung di Desa Tanah Merah, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, dua petugas dari Puskesmas Sukawali, Widyastuti dan Afian Amin, secara langsung melakukan pemantauan terhadap pasien diare.
Mereka juga memberikan edukasi kesehatan kepada keluarga pasien mengenai pentingnya kebersihan lingkungan, pemenuhan hidrasi, serta pemahaman tanda bahaya diare pada anak dan dewasa.
Menurut Kepala Puskesmas Sukawali, dr. Abdul Yayi, kegiatan ini tidak hanya bersifat teknis medis, namun juga merupakan bagian dari edukasi preventif.
