Lebih lanjut, Brita menjelaskan bahwa mulai dari produksi hingga distribusi tengah dibenahi agar ketersediaan pangan tetap terjamin dan harga tetap terjangkau bagi masyarakat.
“Karena itu merupakan bagian penting dari ketahanan pangan. Kalau ada yang nakal-nakal, tentu akan dibereskan,” tandasnya.
Bacaan Lainnya:
Ia juga menekankan bahwa penggunaan sistem digital, seperti aplikasi SPHP, merupakan bagian dari upaya penataan dan penguatan sistem, bukan tanda adanya krisis pangan.
“Seluruh sistem ini sedang diperbaiki dan diperkuat untuk ketahanan pangan, memang ada proses adaptasi. Jadi tolong dipahami, ini bukan krisis beras,” tutupnya. (amd)