VISIBANTEN.COM, SERANG – Gubernur Banten, Andra Soni menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dini antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga ketenteraman serta ketertiban umum.
Hal itu ia sampaikan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Peningkatan Peran Satuan Pelindungan Masyarakat (Satlinmas) yang digelar di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Jumat (12/9/2025).
Dalam arahannya, Andra menyebut pemanfaatan Satlinmas di setiap kabupaten/kota perlu dikoordinasikan dan dioptimalkan untuk memperkuat pengamanan lingkungan.
“Yang kita bahas pertama adalah koordinasi pemanfaatan Satlinmas yang sudah ada di setiap kabupaten/kota termasuk provinsi,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi partisipasi masyarakat yang sudah terbiasa menjaga keamanan melalui sistem siskamling maupun tenaga keamanan mandiri di lingkungan perumahan.
Bacaan Lainnya:
“Yang terpenting adalah memperkuat koordinasi, sekaligus mengoptimalkan peran Satlinmas untuk menjaga ketertiban umum,” tambahnya.
Rakor tersebut turut mendapat dukungan pemerintah pusat. Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Akmal Malik, menyampaikan apresiasi atas kinerja Pemprov Banten dan pemerintah kabupaten/kota yang dinilai konsisten mengimplementasikan arahan Menteri Dalam Negeri.
“Apa yang diarahkan Pak Mendagri sudah dijalankan dengan baik oleh Pemprov Banten bersama pemerintah kabupaten/kota,” ungkap Akmal.
Ia menegaskan bahwa urusan ketenteraman dan perlindungan masyarakat merupakan kewajiban pemerintah sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014.
Menurutnya, budaya siskamling yang telah mengakar di Banten perlu terus diperkuat agar relevan dengan tantangan saat ini melalui kolaborasi masyarakat dan pemerintah.
Bacaan Lainnya:
“Budaya siskamling sudah tumbuh kuat di berbagai daerah di Banten,” jelasnya.
Akmal menekankan, rasa aman adalah fondasi utama kehidupan bermasyarakat dan kegiatan usaha. Tanpa keamanan, mustahil menciptakan keberlanjutan pembangunan dan kesejahteraan bersama.
“Kalau tidak aman, orang tidak akan mau berusaha,” tegasnya.
Rakor ini turut dihadiri unsur Forkopimda Provinsi Banten, Wakil Ketua DPRD Banten, serta perwakilan pemerintah kabupaten/kota, di antaranya Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Wakil Bupati Pandeglang, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Lebak. (amd)
