VISIBANTEN.COM, KOTA TANGERANG– Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang semakin serius dalam memperkuat strategi pengelolaan sampah secara terpadu, yang dimulai dari tingkat permukiman hingga Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing di Kecamatan Neglasari.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Kota Tangerang untuk mewujudkan pengelolaan sampah berkelanjutan berbasis ekonomi sirkular dan pemberdayaan masyarakat.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Wawan Fauzi, menjelaskan bahwa pengelolaan sampah di Kota Tangerang dilakukan secara bertingkat, dimulai dari sumbernya, yakni rumah tangga.
Bacaan Lainnya:
Dalam upaya ini, masyarakat diimbau untuk memisahkan sampah organik dan anorganik melalui berbagai program yang telah diperkenalkan, seperti Bank Sampah, Sedekah Sampah, dan pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) rumah tangga.
“Sampah anorganik dari warga kami dorong untuk masuk ke Bank Sampah yang tersebar di seluruh kecamatan,” ungkap Wawan, dikutip dari laman tangerangkota.go.id, Rabu (29/10/2025).



