Beliau juga memastikan bahwa daftar nama yang terpilih akan segera disampaikan ke Jakarta untuk diproses lebih lanjut hingga diputuskan menjadi lima pimpinan definitif BAZNAS Provinsi Banten.
Ketua Panitia Seleksi yang juga Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Deden Apriandhi, menjelaskan bahwa proses seleksi ini berlangsung secara terbuka.
Pendaftaran seleksi dimulai pada 1 hingga 22 September 2025, diikuti oleh 51 pendaftar. Dari jumlah tersebut, 47 orang berhasil lolos tahap administrasi, dan dilanjutkan ke tahap seleksi berbasis komputer (CAT).
Bacaan Lainnya:
Hasil dari tahap CAT ini mengerucutkan 20 peserta terbaik untuk mengikuti wawancara, hingga akhirnya terpilih 10 nama final.
“Proses seleksi ini mengharuskan kami mengirimkan dua kali jumlah formasi, yaitu lima posisi pimpinan BAZNAS. Jadi, sepuluh nama ini kami ajukan sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Deden Apriandhi.
Sementara, Ketua BAZNAS Banten periode 2020–2025, Syibli Sarjaya, mengonfirmasi bahwa seluruh proses seleksi telah diumumkan secara terbuka kepada publik melalui berbagai media.



