Menurutnya, perjuangan para guru yang lolos sertifikasi ini patut diapresiasi karena mereka mampu melewati seleksi yang sangat kompetitif.
“Dulu yang daftar CPNS ada 21.000 orang, dan yang diterima hanya sekitar 400. Kalau yang 753 ini lulus semua, itu artinya doa dan usaha mereka luar biasa,” tambah Bupati Maesyal.
“Bapak Ibu guru agama ini pasti rajin tahajud, patuh, taat, dan memiliki ketakwaan kepada Allah SWT,” sambungnya.
Bacaan Lainnya:
Bupati Maesyal juga mengapresiasi karakter dan dedikasi luar biasa para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam menjalankan tugas mulia membentuk generasi berakhlak.
Dia menyebutkan bahwa guru PAI tidak hanya mengajar agama, tetapi juga sering mengajar mata pelajaran lain seperti Bahasa Indonesia bahkan olahraga. Semua dilakukan dengan keikhlasan dan profesionalisme yang tinggi.
“Guru PAI ini multiperan. Pagi ngajar agama, siangnya Bahasa Indonesia, bahkan ada yang mengajar olahraga. Mereka menjalani semua dengan ikhlas. Itulah kekuatan akhlak mulia,” ungkapnya.
