Ia menambahkan, unit mobil training akan berkeliling ke desa dan kecamatan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Program ini menyasar masyarakat yang membutuhkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang perbengkelan sebagai bekal untuk meningkatkan kompetensi dan kemandirian kerja.
Mobil training tersebut dilengkapi berbagai fasilitas praktik, termasuk sepeda motor yang digunakan sebagai objek pelatihan. Selain berfungsi sebagai kelas berjalan, mobil ini juga dimanfaatkan sebagai layanan servis motor gratis bagi masyarakat.
Bacaan Lainnya:
“Mobil training ini akan mendatangi desa-desa, lengkap dengan motor sebagai sarana praktik, sehingga pelatihan servis bisa dilakukan langsung di lokasi,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Pemkab Tangerang juga menyerahkan bantuan alat servis AC kepada 100 peserta pelatihan.
Para peserta sebelumnya telah mengikuti pelatihan selama tiga minggu di BLK, sehingga bantuan tersebut diharapkan dapat menunjang mereka untuk langsung bekerja atau membuka usaha secara mandiri.



